Internet Protocol address adalah label numerik yang ditetapkan untuk setiap perangkat yang terhubung ke jaringan komputer yang menggunakan Protokol Internet untuk komunikasi. Alamat IP memiliki dua fungsi utama: host atau identifikasi antarmuka jaringan dan pengalamatan lokasi.
2.) PENGERTIAN MAC ADDRESS
MAC Address (Media Access Control Address) adalah sebuah alamat jaringan yang diimplementasikan pada lapisan data-link dalam tujuh lapisan model OSI, yang merepresentasikan sebuah node tertentu dalam jaringan.
3.) PEMBAGIAN KELAS IP ADDRESS
Masing-masing komputer atau router di suatu jaringan Host ID nya harus unik dan harus berbeda dengan komputer yang lain.
• Kelas A
Format : 0nnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh.hhhhhhhh (n = Net ID, h = Host ID)
Bit Pertama : 0
Panjang Net ID : 8 bit (1 oktet)
Panjang Host ID : 24 bit (3 oktet)
Oktet pertama : 0 – 127
Range IP Address : 1.xxx.xxx.xxx.sampai 126.xxx.xxx.xxx (0 dan 127 dicadangkan)
Jumlah Network : 126
Jumlah IP Address : 16.777.214
IP kelas A untuk sedikit jaringan dengan host yang sangat banyak. cara membaca IP Address kelas A misalnya 113.46.5.6 ialah Network ID :113, byHost ID = 46.5.6
• Kelas B
Format : 10nnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh (n = Net ID, h = Host ID)
2 bit pertama : 10
Panjang Net ID : 16 bit (2 oktet)
Panjang Host ID : 16 bit (2 oktet)
Oktet pertama : 128 – 191
Range IP Address : 128.0.0.xxx sampai 191.255.xxx.xxx
Jumlah Network : 16.384
Jumlah IP Address : 65.534
Biasa digunakan untuk jaringan besar dan sedang. dua bit pertama selalu di set 10. 16 bit selanjutnya, network IP kelas B dapat menampung sekitar 65000 host.
• Kelas C
Format : 110nnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh (n = Net ID, h = Host ID)
3 bit pertama : 110
Panjang Net ID : 24 bit (3 oktet)
Panjang Host ID : 8 bit (1 oktet)
Oktet pertama : 192 – 223
Range IP Address : 192.0.0.xxx sampai 255.255.255.xxx
Jumlah Network : 2.097.152
Jumlah IP Address : 254
Host ID adalah 8 bit terakhir, dengan IP kelas C, dapat dibentuk sekitar 2 juta network yang masing-masing memiliki 256 IP Address Tiga bit pertama IP Address kelas C selalu berisi 111 dengan 21 bit berikutnya. Host ID ialah 8 bit terakhir.
• Kelas D
Format : 1110mmmm.mmmmmmmm.mmmmmmmm.mmmmmmmm
4 Bit pertama : 1110
Bit multicast : 28 bit
Byte Inisial : 224-247
Deskripsi : Kelas D adalah ruang alamat multicast
Kelas ini digunakan untuk keperluan Multicasting. 4 bit pertama 1110, bit-bit berikutnya diatur sesuai keperluan multicast group yang menggunakan IP Address ini. Dalam multicasting tidak dikenal network bit dan host bit.
• Kelas E
Format : 1111rrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr
4 bit pertama : 1111
Bit cadangan : 28 bit
Byte inisial : 248-255
Deskripsi : Kelas E adalah ruang alamat yang dicadangkan untuk keperluan eksperimental.
4.) PERBEDAAN IP PRIVATE DAN IP PUBLIC
IP Publik
1.Lingkup area bersifat global, seluruh dunia.
2.IP Publik bersifat unik, tidak ada yang sama di dunia.
3.IP Publik didapat dari ISP tempat berlangganan Internet.
4.IP Publik bisa diakses langsung dari Internet
5.IP Publik digunakan untuk komunikasi antar jaringan di Internet
6.IP Public yang menjadi gateway ke Internet bisa diketahui dengan mengunjungi situs seperti whatismyip.com.
7.IP Public tidak gratis alias berbayar.
8.IP Publik ada yang bersifat static dan dinamis (berubah-ubah), dimana IP Satic harganya lebih tinggi daripada IP Dinamis
IP Private
1.Lingkup area bersifat lokal
2.IP Private tidak bersifat unik, setiap orang bebas menggunakannya.
3.IP Private ditentukan oleh kita sendiri
4.Tidak bisa langsung terhubung ke internet (harus melalui router / gateway)
5.IP Private digunakan untuk komunikasi antar device dalam jaringan lokal
6.IP Private komputer atau laptop bisa diketahui dengan perintah “ipconfig” pada command prompt
7.IP Private bisa diset manual ataupun otomatis didapat dari DHCP Server
8;.IP Private tentu saja gratis.
5.) PERBEDAAN IPv4 DAN IPv6
•Internet Protocol version 4 atau IPv4
adalah versi pertama IP address yang paling banyak digunakan. Versi ini mengutamakan alur pengiriman data yang paling memungkinkan, tapi tidak menjamin kualitas pengiriman data atau layanan.IPv4 merupakan protokol tanpa koneksi, yang berarti pengiriman paket data akan tetap dilakukan tanpa harus memastikan apakah perangkat yang dituju sudah siap. Keunggulan IPv4 adalah protokol ini bisa mengirimkan paket melalui jalur alternatif apabila koneksi sedang terhambat atau router mengalami masalah.
Versi IP ini menggunakan alamat 32-bit, yaitu format yang paling umum untuk IP address saat ini. Alamat IPv4 terdiri dari empat angka desimal, dipisahkan oleh tiga titik, mulai dari 0 hingga 255.
Berikut contoh IPv4:
192.0.2.146
•Internet Protocol versi 6 atau IPv6
adalah versi terbaru IP address, yang juga disebut sebagai Internet Protocol Next Generation (IPng). Fungsinya mirip dengan Internet Protocol versi 4 (IPv4), yang menyediakan alamat khusus bagi semua perangkat yang terhubung ke internet. Namun, tidak seperti IPv4, IPv6 menggunakan alamat 128-bit.memungkinkan sekitar 340 undecillion alamat atau 1.028 kali lebih banyak daripada IPv4.Alamat IPv6 memuat angka dan huruf, ditulis dalam delapan kelompok angka heksadesimal empat digit, dipisahkan oleh titik dua.
Berikut contoh IPv6:
2001:db8:3333:4444:CCCC:DDDD:EEEE:FFFF
6.) PERBEDAAN IP STATIS DAN IP DINAMIS
IP Static biasanya digunakan untuk bisnis bagi perusahaan - perusahaan atau instansi pemerintahan.
Sedangkan IP Dynamic, IP nya dapat berubah - ubah, tidak seperti IP Static. IP ini didapatkan dari sistem DHCP. IP Dynamic lebih banyak digunakan.
7.) IP GATEWAY
IP Gateway adalah ip yang berfungsi untuk menghubungkan jaringan local atau LAN dengan jaringan publik atau internet atau bisa sebaliknya. IP Gateway diibaratkan sebagai pintu keluar/masuk atau sebagai sebuah gerbang antara LAN dengan Internet.
8.) IP NETWORK
IP Network adalah pengelompokan suatu jaringan dengan batasan yang dibuat dan didefinisikan oleh router.
9.) IP BROADCAST
IP Broadcast adalah alamat jaringan yang digunakan untuk mengirimkan ke semua perangkat yang terhubung ke jaringan komunikasi akses jamak. Pesan yang dikirim ke alamat broadcast dapat diterima oleh semua host yang terhubung ke jaringan.
10.) SUBNETMASK
Subnetmask adalah pembagian logis dari suatu jaringan IP. Praktik membagi jaringan menjadi dua atau lebih jaringan disebut subnetting. Semua komputer yang termasuk dalam sebuah subnet dialamatkan dengan bit-group umum, identik, dan paling signifikan dalam alamat IP mereka.